SUARAaktual.co | Solo,_ Provinsi Riau berhasil mempertahankan posisinya di peringkat ketiga klasemen sementara pada Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XVII di Solo, Jawa Tengah.

Hingga Selasa sore (8/10/2024), Riau telah mengumpulkan total 37 medali, terdiri dari 13 emas, 8 perak, dan 16 perunggu. Pencapaian ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan hari pertama, di mana Riau hanya meraih 3 perak dan 6 perunggu.

Performa gemilang dari para atlet Riau menjadi kunci keberhasilan tersebut, terutama di cabang olahraga atletik, renang, dan angkat berat.

Beberapa atlet yang menyumbangkan emas di hari kedua antara lain Muhammad Maulana Ashari, yang berhasil meraih emas di nomor lari 100 meter T44-55 putra, serta Budi Setiyo yang memenangkan nomor lari 5.000 meter T45-46 putra.

Selain itu, Suparniati dan Agus Supriadi masing-masing menyumbang emas di cabang lempar lembing kategori F20 putri dan putra.

Kesuksesan Riau juga terlihat di cabang renang dan angkat berat. Muhammad Aidil meraih medali emas di nomor renang 50 meter gaya punggung S10 putra, sementara Julita Hayati berhasil menambah perolehan emas di cabang angkat berat kelas 45,01 kg - 50 kg putri.

Sementara itu, tuan rumah Jawa Tengah memimpin klasemen sementara dengan total perolehan 45 emas, 36 perak, dan 32 perunggu, diikuti oleh Jawa Barat yang mengumpulkan 38 emas, 37 perak, dan 39 perunggu.

Persaingan antarprovinsi diprediksi akan semakin ketat pada hari-hari mendatang, dengan perolehan medali yang semakin menentukan posisi akhir dalam klasemen.

Peparnas XVII ini menjadi ajang pembuktian ketangguhan atlet-atlet disabilitas dari berbagai provinsi di Indonesia, dan perolehan medali pada hari-hari berikutnya akan menjadi penentu penting dalam perebutan posisi teratas.

(Md)