Jejak Riau ( Kampar) - Beberapa keluhan timbul dari orang tua calon siswa pada saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), dimana selalu masalah timbul kongkalikong dari para oknum-oknum kepala sekolah yang menekan orangtua untuk memenuhi tuntutan mereka.

Dan permasalahan ini sudah menjadi permasalahan umum pada saat PPDB di gelar. Mereka yang merasakan penekanan anak-anak mereka yang hanya memiliki keterangan domisili dan memiliki kartu keluarga di luar zonasi.

Guna menjawab itu semua, Plh.Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Kampar, H. Aidil ketika dikonfirmasi melalui Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas), Nandang Priyatna, menegaskan bahwa selama PPDB pihak sekolah tidak dibenarkan melakukan pungutan apapun.

" PPDB gratis tanpa pungutan. " Tegas Nandang ketika dihubungi, Selasa ( 28/06/2022) siang, tadi.

Dalam penerimaan siswa baru, kata dia lebih jelas, sudah diatur, untuk kuota PPDB untuk Tahun 2022 untuk jalur zonasi minimal 50 persen, untuk jalur afirmasi minimal 15 persen, untuk jalur perpindahan tugas 5 persen.

" Kemudian sisa 30 persen itu jalur prestasi. " Tegas Nandang.

Manfaat dari kebijakan ini sebutnya, yakni mendekatkan siswa dengan lingkungan sekolah dan pemerataan akses pendidikan.
Kemudian, kondisi kelas yang heterogen mendorong siswa untuk bekerja sama.

Selanjutnya, peningkatan kapasitas guru. Lalu, mendukung pelaksanaan SPM dan PPK. Terus, menghilangkan praktek jual beli kursi dan pungli. Dan ini alat ukur intervensi pemerintahan pusat dan daerah.

" Jika ada ditemukan hal ini dan laporan sesuai dengan bukti dan fakta tentu ada sanksi yang kita berikan terhadap oknum bermain terkait PPDB ini," kata Nandang dengan tegas.***

 

 

 

Loading...

	Berita Lainnya :
	Ciptakan Lokasi Latihan yang Nyaman, Atlit dan Pengurus NPC Riau Bersihkan Sarana dan Prasarana Warga Mengeluh Pustu Kampung Tarutung Tak Aktif ABRI Manunggal, Masyarakat Sekayan Merasa Terlindungi Dari Intimidasi BMKG Sebut Provinsi Riau Ada Hotspot Di Kabupaten Pelalawan Waspada! Potensi Hujan Lebat, Petir dan Angin Kencang Masih Terjadi di Provinsi Riau