Pilihan Editor Galeri Foto AdvertorialPopular
   
 
Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur Ditangkap KPK
Rabu, 22 September 2021 - 10:00:51 WIB
TERKAIT:
   
 

SUARAaktual.co | jakarta,_ Dikabarkan Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Merya, yang baru dilantik sebagai bupati definitif pada Juni 2021 lalu, dibawa ke Markas Polda Sulawesi Tenggara untuk menjalani pemeriksaan intensif.

Belum diketahui perihal perkara kasus yang membelitnya.

Tim dari KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap Merya dan sejumlah pihak lainnya pada Selasa (21/9/2021) malam.

Para pihak itu tiba di Kendari pada Rabu dini hari dan langsung menuju Mapolda Sultra.

Hingga pukul 06.30 Wita, Merya dan sejumlah pihak lain masih menjalani pemeriksaan intensif di Direktorat Kriminal Khusus Polda Sultra.

Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan adanya operasi penangkapan yang dilakukan oleh tim KPK di Kolaka Timur.

Operasi tangkap tangan yang dilakukan pada Selasa (21/9/2021) sekitar pukul 20.00 Wita itu menangkap sejumlah pihak terkait dugaan tindak pidana korupsi di wilayah Koltim.

“Saat ini para pihak yang ditangkap dan diamankan masih dalam proses permintaan keterangan oleh tim KPK,” kata Ali, saat dihubungi dari Kendari, Rabu (22/9/2021) pagi.

Saat ini, Ali menambahkan, KPK masih memiliki waktu untuk menentukan sikap dari hasil pemeriksaan yang saat ini masih berlangsung.

Terkait siapa saja pihak yang terjaring OTT, Ali tidak menjelaskan lebih detail.

Dia hanya menyebutkan semua perkembangan pemeriksaan akan disampaikan lebih lanjut.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kolaka Timur I Nyoman Abdi, saat dihubungi terpisah, tidak berkomentar banyak.

Ia mengaku belum bisa memberikan penjelasan terkait informasi ini.

“Kalau operasinya, informasinya memang benar ada. Tapi, kalau terkait apa, saya belum tahu,” kata Nyoman.

Kepala Subdirektorat Penerangan Masyarakat Polda Sultra Komisaris Dolvi Kumaseh menyampaikan, tim dari KPK menggunakan ruangan Direkrorat Kriminal Khusus Polda Sultra untuk melakukan pemeriksaan intensif.

Menurut dia, tim KPK menjaring enam orang, termasuk Bupati Koltim Andi Merya Nur.

Tim telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pihak yang terjaring operasi tangkap tangan itu sekitar lima jam.

“Sekarang yang bersangkutan (Merya) masih dalam pemeriksaan bersama lima orang stafnya,” kata Dolvi.

Merya adalah bupati Koltim yang dilantik pada 14 Juni 2021 atau sekitar tiga bulan lalu.

Ia sebelumnya adalah wakil bupati Koltim setelah terpilih bersama Samsul Bahri dalam pilkada serentak tahun 2020.

Pada Jumat (19/3/2021), Samsul Bahri meninggal akibat serangan jantung saat bermain sepak bola.

Merya lalu dilantik sebagai pelaksana tugas, hingga akhirnya dilantik sebagai bupati definitif.

(rd/km)

source: kompas.com






Loading...




 
Berita Lainnya :
  • Bulan Suci Ramadhan 1445 H , Dreg' s Polres Sergai Berikan Bantuan Sembako
  • Camat Sentra Tinjau Proses Normalisasi Sungai Sinambek Sentajo
  • Lahan Ulayat Dijual, Sekretaris KTH Sungai Otan Tunggal Mandiri Kesal pada Kades Sungai Sarik
  • Pj Wako Pekanbaru Muflihun Ini Berakhir 23 Mei 2024, SF Haryanto: Pemprov Riau Segera Usulkan Calon
  • Usai Ambil Putusan KI Riau Edwar Pasaribu Datangi Pemko Minta Dokumen Parkir
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
     
    Redaksi - Disclaimer - Pedoman Berita Siber - Tentang Kami - Info Iklan
    © 2016-2024 SUARAAKTUAL.CO, all rights reserved