Pilihan Editor Galeri Foto AdvertorialPopular
   
 
Budi Daya Ikan Hias sebagai Andalan Ekonomi di Masa Pandemi
Minggu, 10 Januari 2021 - 10:31:57 WIB
TERKAIT:
   
 

SUARAAKTUAL.CO | JAKARTA - Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan, Slamet Soebjakto menyatakan, budidaya ikan hias bisa menjadi andalan ekonomi sektor kelautan dan perikanan karena berpotensi meningkatkan pendapatan warga masa pandemi.

"Komoditas ikan hias menjadi salah satu andalan Indonesia dalam menopang perekonomian masyarakat," kata Slamet Soebjakto dalam siaran pers di Jakarta, Minggu (10/1/2021).

Menurutnya, KKP terus mendorong sektor usaha produktif seperti budi daya ikan hias karena telah terbukti dapat meningkatkan kesejahteraan pembudidaya di berbagai daerah. Pandemi telah menekan berbagai sektor usaha, namun juga membuka berbagai peluang usaha baru bagi sebagian orang seperti halnya budi daya ikan hias tersebut.

"Bisnis budi daya ikan hias termasuk salah satu peluang usaha baru yang banyak dilirik oleh masyarakat karena menjanjikan keuntungan yang besar apabila ditekuni," jelas Slamet.

Slamet menilai kemajuan internet dan teknologi digital seperti akses belanja daring turut mempermudah pemasaran produk perikanan seperti ikan hias.

Ia memaparkan, budidaya ikan hias layak untuk dijadikan komoditas unggulan karena memiliki berbagai kelebihan, seperti sistem budi daya yang tidak memerlukan lahan yang luas, nilai jual yang lebih tingi dibandingkan dengan ikan konsumsi serta perputaran uang yang lebih cepat dalam usaha sehingga pelaku usaha dapat lebih cepat dalam pengembalian modal.

"Guna mendukung peningkatan industri ikan hias nasional, selain terus melakukan program diseminasi melalui webinar dan pelatihan, kami juga melakukan koordinasi dengan asosiasi serta pelaku usaha ikan hias untuk dapat mensinkronkan program dengan pemerintah," ucap Slamet, dilansir dari Antara.

Pada tahun 2020 KKP telah menyalurkan bantuan sarana dan prasarana budi daya ikan hias sebanyak 50 paket bantuan kepada masyarakat berupa benih, pakan, wadah budi daya, obat-obatan, sarana budi daya seperti instalasi air dan listrik, serta peralatan pendukung lainnya.

Untuk tahun 2021 KKP akan kembali menyalurkan paket bantuan budi daya ikan hias sebanyak 150 paket.

KKP mencatat, sejak tahun 2012-2019 ekspor ikan hias mengalami peningkatan signifikan dari 21 juta dolar AS menjadi 33 juta dolar. Negara-negara tujuan ekspor ikan hias Indonesia di antaranya menuju ke China, Amerika, Jepang, Inggris, Singapura, Korea, dan Australia.***








Loading...




 
Berita Lainnya :
  • Silaturahmi Sesama Anggota dan Lintas Organisasi, FKMB Pekanbaru Gelar Halal Bi Halal
  • Kabupaten Tapsel Raih Angka Penurunan Prevalensi Stunting Paling Baik se-Provinsu
  • Kepala Kejari Bungo Terima Penghargaan dalam Penganugrahan Kekayaan Negara Award 2023
  • Peparnas Medan, NPC Riau Ingatkan Pelatih dan Atlet Jalankan Program Latihan Maksimal
  • Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otda XXVIII di Surabaya
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
     
    Redaksi - Disclaimer - Pedoman Berita Siber - Tentang Kami - Info Iklan
    © 2016-2024 SUARAAKTUAL.CO, all rights reserved