Suaraaktual.CO | Kampar - Dalam rangka pencegahan dan penambahan wawasan dan Pengetahuan Kepala Sekolah, Guru dan para siswa tentang bahaya Narkoba, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kampar bekerja sama dengan Muhammadiyah Riau Nafzah Center melakukan Sosialisasi pencegahan penyalagunaan Narkoba jenjang SMP se - Kabupaten Kampar Tahun Anggaran 2020.

Acara tersebut dilaksanakan di SMPN 1 Salo dan dihadiri oleh Kepala Disdikpora Kabupaten Kampar M. Yasir S.Pd MM, Kepala Bidang pembinaan Ketenagaan Amiral SP, M.Si, Tim Narkoba dari Muhamadiyah Riau atau Nafsa Center, Dewi Hadi, dan para guru di SMPN 1 Salo.

Dalam sambutannya Ketua Panitia acara dalam hal ini Kepala Bidang pembinaan Ketenagaan Amiral SP, M.Si mengatakan," bahwa kegiatan ini didasari oleh Dokumen Penggunaan anggaran Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar Tahun 2020, dengan tujuan meningkat wawasan terkait bahaya narkoba dan pencegahan," ujarnya

Dikatakannya bahwa kegiatan ini nantinya di bagi menjadi Tujuh (7) zona Wilayah diantaranya, Zona Satu (1), Bangkinang Kota, Kuok, Salo, Bangkinang dan Kampar, Zona Dua (2), Tapung dan Tapung Hulu, Zona Tiga (3) Tapung dan Tapung Hilrlir, Zona Empat (4), Rumbio Jaya, Tambang, Kampar Utara dan Kampa, Zona Lima (5), Gunung Sahilan, Kampar Kiri, Kampar Kiri Hulu, dan Kampar Kiri Tengah, dan Zona Enam (6), Koto Kampar Hulu dan XIII Koto Kampar kemudian terkahir Zona Tujuh (7) Kampar Kiri Hilir, Perhentian Raja dan Siak Hulu, bebernya.

Kepala SMPN 1 Salo H. Mahyudin S.Pd usai kegiatan, kepada Jejakriau.com mengatakan," Kami sangat bersyukur mendapatkan kesempatan pada hari ini diberikan kepercayaan tempat dan Pasilitas oleh Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kampar, untuk melakukan Sosialisasi Tentang bahaya Narkoba ini. Tentunya dengan kegiatan yang sangat Positif ini akan membawa dampak baik kepada anak didik dan para pendidik, sehingga dapat mencerdaskan anak bangsa, katanya.

Lebih lanjut dikatakan Kepsek, atas nama pribadi (Red - Kepala Sekolah) mengucapkan Terimakasih kepada Kepala Dinas, Kepala Bidang serta Nafsa Center Riau sudah mempercayai tempat di SMPN 1 Salo, karena kesempatan seperti ini jarang di dapat oleh Sekolah. Kemudian dalam Sosialisasi ini kita melibatkan Kepala Sekolah, Guru bimbingan Konseling, dan Guru Pembina Osis serta Ketua Osis, bebernya.

Imbuh Kepsek, setelah melaksanakan Sosialisasi akan kita terapkan ilmu terkait Pencegahan Narkoba ini. Dan juga selama ini kita juga sudah wanti - wanti tentang bahaya Narkoba terhadap anak didik SMPN 1 Salo.

" Alhamdulillah selama ini anak didik kita (Red- SMPN 1 Salo) tidak ada yang terjaring dengan Narkoba dan ini berkat kerja sama kita dengan Dinas, masyarakat dan para orang tua wali murid " tuturnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kampar M. Yasir S.Pd MM dalam sambutanya mengatakan," Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar, DPRD Kabupaten Kampar dan Riau Muhammadiyah Napza Center, untuk itu saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada DPRD Kabupaten Kampar telah menganggarkan kegiatan ini pada APBD Perubahan Kabupaten Kampar Tahun Anggaran 2020, dan juga terimakasih kepada Tim Sosialisasi Riau Muhammadiyah Napza Center yang telah bersedia membagikan ilmu tentang narkoba tersebut," terang Yasir.

Lebih jauh disampaikan Kepala Dinas bahwa kecenderungan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Indonesia terus mengalami peningkatan, termasuk juga Kabupaten Kampar, sesuai Visi Disdikpora Kampar "mewujudkan Kabupaten Kampar Negeri berbudaya, berdaya, dalam lingkungan Masyarakat Agamis Tahun 2025".

" Salah satu upaya adalah dengan melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan Penyalagunaan Narkoba jenjang SMP, sosialisasi ini merupakan salah satu upaya Preventif dalam mengantisipasi bahaya Narkoba di Kampar" tuturnya.

Tentunya dalam hal ini, membutuhkan Komitmen semua pihak, tetapi juga aksi nyata semua jajaran Pemerintah, Aparat Penegak Hukum, sektor Pendidikan maupun pihak Legislatif baik Pusat maupun Daerah serta Partisipasi aktif seluruh masyarakat, harap Kadis.

Kemudian terakhir saya mengajak, seluruh peserta mewujudkan Kabupaten Kampar Negeri Berbudaya, Berdaya, dalam lingkungan Agamis Tahun 2025.

" Mari kita selamatkan Kampar untuk bebas dari Penyalagunaan Narkoba, dan berprestasi tanpa Narkoba" pungkasnya.***

Loading...